=======
>>>>>>> e457ea020cf5f21665bdba7223ed45aaa0e09e2d
Ibu hamil harus lebih selektif dalam memilih skincare. Salah memilih skincare akan berdampak buruk terhadap kesehatan ibu hamil dan janin. Menjalani proses kehamilan sembilan bulan memang tidak mudah, makanan harus diperhatikan, penggunaan skincare serta aktivitas lainnya.
Meski banyak pantangan yang harus dihadapi, kehamilan merupakan suatu anugerah yang dinantikan oleh setiap pasangan. Berikut 7 jenis skincare yang berbahaya bagi ibu hamil:
1. Retinoid
Retinoid salah satu senyawa turunan vitamin A. Ibu hamil tidak disarankan untuk menggunakan skincare ini terutama dalam dosis tinggi, karena dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko terjadinya kelainan pada janin
Baca juga: Makanan Murah-meriah Pencegah Stunting
2. Retinol
Bahan aktif yang mudah terserap ke dalam aliran daerah dan menembus plasenta, sehingga berisiki menimbulkan efek samping yang berbahaya pada janin.
3. Formalin
Formalin dapat meningkatkan risiko keguguran atau mengurangi kesuburan. Kandungan ini umumnya ditemukan di beberapa poles gel, pelurus rambut, dan lem bulu mata.
4. Asam hidroksi
Umumnya ditemukan dalam produk perawatan jerawat dan peradangan kulit, juga beberapa produk pembersih dan exfoliator. Pada kemasan, biasanya kandungan ini ditulis sebagai beta hydroxy acid (BHA), alpha hydroxy acid (AHA), asam salisilat (salicylic acid), asam glikolat (glycolic acid), dan asam laktat (lactic acid).
5. Alpha Arbutin
Merupakan turunan dari Hidroquinone yang berbahaya bagi ibu hamil karena mudah terserap ke dalam aliran darah yang berbahaya bagi janin.
6. Chemical Sunscreen
Dapat mengganggu hormon ibu hamil dan bisa berpengaruh buruk pada perkembangan janin. Biasanya memiliki kandungan Oxybenzone, octocrylene, dan octinoxat.
Oxybenzone dikenal sebagai bahan kimia yang dapat mengganggu sistem endokrin, penggunaannya selama kehamilan dikhawatirkan dapat merusak keseimbangan hormon kehamilan dan menyebabkan gangguan kesehatan permanen pada janin serta ibu hamil.
7. Paraben
Biasanya digunakan sebagai pengawet dalam berbagai produk kosmetik dan berfungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur berbahaya. Paparan paraben dapat menyebabkan gangguan proses metabolisme pada janin.
Umumnya kandungan Parabean dapat ditemukan di banyak produk perawatan pribadi berupa shampo, sabun dan kosmetik.
Warga sedulur Banten kalau masih bingung dan belum yakin dengan kandungan keamanan produk skincare, jangan sungkan untuk melakukan konsultasi ke dokter spesialis kandungan. Dengan begitu, dokter bisa memberikan saran mengenai produk skincare yang aman untuk kondisi ibu hamil.
Sumber:
1. rsiabinamedika.com
2. siloamhospitals.com
3. herminahospitals.com
